Silsilah penahbisan bhikṣu-bhikṣuṇī Sarvāstivāda pernah hidup di Cina dan, dengan demikian, terdapatlah mereka yang mengikuti tafsir Sarvāstivāda-vinaya Vibhāṣā 《薩婆多毘尼毘婆沙》 (T. vol. 23, № 1440) serta lebih condong kepada pandangan Vaibhāṣika.
Di sisi lain, para proponen Satyasiddhi Śāstra 《成實論》 (T. vol. 32, № 1646) sempat mendirikan sebuah sekolah indépénden Ch’êng-shih tsung 成實宗 walau usianya pendek dan tidak bertahan lama. Pandangan-pandangan mereka tentang Śīla — secara umum bersesuaian dengan Sautrāntika — belakangan banyak diadopsi Sekolah Vinaya dari silsilah Dharmaguptaka. Perbedaannya yang terutama dengan Sautrāntika adalah mengenaï hakikat substansi Śīla: Sautrāntika menolak sama sekali konsep avijñapti, sementara Satyasiddha menerimanya sebagai sebuah citta-viprayukta saṃskāra.
Karena minimnya literatur Sautrāntika yang masih lestari, maka kita hanya dapat menjadikan Satyasiddhi Śāstra, yang tersedia terjemahan Tionghoanya, sebagai bahan pembanding. Pertentangan-pertentangan antara mereka yang pro kepada Sarvāstivāda-vinaya Vibhāṣā (Ⓥ) dengan yang pro kepada Satyasiddhi Śāstra (Ⓢ) direkapitulasikan pada poin-poin di bawah ini:
Di sisi lain, para proponen Satyasiddhi Śāstra 《成實論》 (T. vol. 32, № 1646) sempat mendirikan sebuah sekolah indépénden Ch’êng-shih tsung 成實宗 walau usianya pendek dan tidak bertahan lama. Pandangan-pandangan mereka tentang Śīla — secara umum bersesuaian dengan Sautrāntika — belakangan banyak diadopsi Sekolah Vinaya dari silsilah Dharmaguptaka. Perbedaannya yang terutama dengan Sautrāntika adalah mengenaï hakikat substansi Śīla: Sautrāntika menolak sama sekali konsep avijñapti, sementara Satyasiddha menerimanya sebagai sebuah citta-viprayukta saṃskāra.
Karena minimnya literatur Sautrāntika yang masih lestari, maka kita hanya dapat menjadikan Satyasiddhi Śāstra, yang tersedia terjemahan Tionghoanya, sebagai bahan pembanding. Pertentangan-pertentangan antara mereka yang pro kepada Sarvāstivāda-vinaya Vibhāṣā (Ⓥ) dengan yang pro kepada Satyasiddhi Śāstra (Ⓢ) direkapitulasikan pada poin-poin di bawah ini:
- Sasaran Penerima 對趣
- Gradualitas 漸頓
- Durasi 延促
- Komprehensi atas Anggota 具支
- Swa-komitmen 自誓
- Re-akseptansi 重受
Ⓥ:餘道眾生不得戒。
Makhluk-makhluk dari jalur kelahiran lain (selain manusia) tidak dapat memperoleh disiplin.Ⓢ:餘道眾生得戒。
Makhluk-makhluk dari jalur kelahiran lain dapat memperoleh disiplin.
Ⓥ:不具受不得戒。
Tidak mengambil lengkap tidak memperoleh disiplin.Ⓢ:不具受得戒。
Tidak mengambil lengkap pun memperoleh disiplin.
Ⓥ:五戒必盡形,八必一日夜。
Lima Śīla harus seumur hidup, Delapan Śīla harus sehari semalam.Ⓢ:延促任意,皆得。
Panjang atau pendek sekehendak pikiran, semuanya dapat.
Ⓥ:但發四支。
Hanya terbentuk atas empat anggota (dari kesepuluh jalan karma).Ⓢ:皆發七支
Dalam semua [tipe disiplin] terbentuk atas tujuh anggota.
Ⓥ:定從他受。
Wajib mengambil dari orang lain (=seorang guru).Ⓢ:開自誓受。
Didispensasikan mengambil dengan berkomitmen sendiri.
Ⓥ:不重受。
Tidak dapat menerima-ulang [disiplin yang sama, kalau belum kedaluwarsa].Ⓢ:開重受。
Didispensasikan menerima-ulang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar