Powered by Administrator

Translate

Senin, 06 Mei 2019

Tanpa Śīla, Tiada Keberhasilan dalam Mantranaya (1)

Pada bab XII Subāhu-paripr̥cchā Tantra 《妙臂菩薩所問經·說八法分》 (T. vol. 18, № 896 hlm. 759b) Bodhisattva Vajrapāṇi memberitahu Subāhu Kumāra cara mencapai keberhasilan (siddhi) bagi praktisi Jalan Mantra:

「復次!持誦行人,求悉地者,以持戒為根本。然後運菩提心,發精進勇,施正勤力,持誦真言,常不懈退,於佛菩薩倍生恭信。
“Selanjutnya lagi, seorang praktisi pelafal yang mencari siddhi haruslah memegang Śīla sebagai dasar! Kemudian, menghantarkan batinnya kepada Bodhi (bodhicitta), ia membangkitkan semangat dengan berani, dan mengerahkan kekuatan ketekunan yang tepat, senantiasa memegang dan melafal mantra, tidak pernah lalai atau mundur, terhadap para Buddha dan Bodhisattva berlipat-ganda mempertebal rasa hormat dan yakin.

「譬如輪王,具足七寶,方理國土,而得安靜。持誦行人,奉戒清淨,乃至於佛菩薩倍生恭信。若具此者,息滅罪障,當獲悉地。」
“Ibarat seorang cakravartin, diperlengkapi dengan tujuh permata barulah dapat mengurus seisi negeri sehingga beroleh kesejahteraan. Seorang praktisi pelafal haruslah menjunjung Śīla dengan murni … s/d terhadap para Buddha dan Bodhisattva berlipat-ganda mempertebal rasa hormat dan yakin. Apabila diperlengkapi dengan [tujuh dharma] ini, rintangan dosanya akan terlenyapkan dan ia akan memperoleh siddhi.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar